Allah itu Maha Baik
Selasa, 3 Juli 2018.
Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Di kamar, berdua dengan sepupuku.
Hari ini aku tidak lulus SBMPTN. Padahal sebelumnya aku sudah yakin bakalan menerima link untuk cetak kartu lulus di website itu. Jika kalian tanya apakah aku sedih? Tentu saja iya! Aku bahkan sempat menangis seperti orang bodoh. Haha. Bayangkan saja, perjuangan dan doamu selama ini kandas dalam satu detik di hari ini? Sungguh ironis. Tapi jika kalian tanya apakah aku marah? Tentu tidak! Aku memang sedikit kecewa, tapi aku tidak marah. Sungguh. Aku yakin bahwa Allah sedang mempersiapkan rencana besar untukku di hari esok. Makanya aku tidak punya pikiran sedikit pun untuk marah. Bukan hanya karena pemikiran itu, aku juga berhasil membuang jauh - jauh rasa marahku dengan membaca surah Al Baqarah ayat 216.
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu. Dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
Iya. Ayat itu membuat aku yakin akan pemikiran awalku bahwa Allah tau apa yang terbaik bagi hambaNya, bagi aku.
Dan ada hal yang membuatku sangat bersyukur kepada Allah hari ini. Oh iya, sempat terlintas di otakku tadi bahwa akulah orang yang paling tidak beruntung hari ini. Memang, pemikiran yang sangat bodoh! Aku berpikir tanpa menyadari keadaan di sekitarku. Dan sesaat setelah pikiran itu muncul, Allah memberiku tamparan lewat berita tenggelamnya kapal Lestari Maju di Selayar, Sulawesi Selatan. Dan seketika itu pula tangisku mereda. Astaghfirullahaladzim. Ternyata masih banyak orang yang sedang dalam kesulitan daripada aku yang hanya tidak lulus SBMPTN saat ini. Malu rasanya. Ya Allah.. Maafkan hamba..
Jadi, inti dari tulisanku kali ini tidak banyak, aku hanya ingin menyampaikan bahwa seterpuruk apapun keadaanmu sekarang, yakinlah bahwa ada yang lebih terpuruk darimu, jadi jangan lemah! Allah tahu mana yang baik bagi hambaNya. Jadi tetaplah husnudzon dengan Allah. Allah itu baik. Maha Baik. Maha Baik. Maha Baik. Masya Allah... Allahu Akbar...
Aku rasa sekian dulu ceritaku hari ini. Ibu sudah menyuruhku untuk cepat - cepat daftar ujian mandiri. Do'akan aku ya, teman - teman semua yang sedang membaca ini. Terima kasih dan sampai jumpa lagi!
💙💙
note: LAA TAHZAN! ALLAH SELALU BERSAMA KAMU :)
Dan teruntuk para korban kapal Lestari Maju, Al Fatihah...
Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Di kamar, berdua dengan sepupuku.
Hari ini aku tidak lulus SBMPTN. Padahal sebelumnya aku sudah yakin bakalan menerima link untuk cetak kartu lulus di website itu. Jika kalian tanya apakah aku sedih? Tentu saja iya! Aku bahkan sempat menangis seperti orang bodoh. Haha. Bayangkan saja, perjuangan dan doamu selama ini kandas dalam satu detik di hari ini? Sungguh ironis. Tapi jika kalian tanya apakah aku marah? Tentu tidak! Aku memang sedikit kecewa, tapi aku tidak marah. Sungguh. Aku yakin bahwa Allah sedang mempersiapkan rencana besar untukku di hari esok. Makanya aku tidak punya pikiran sedikit pun untuk marah. Bukan hanya karena pemikiran itu, aku juga berhasil membuang jauh - jauh rasa marahku dengan membaca surah Al Baqarah ayat 216.
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu. Dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
Iya. Ayat itu membuat aku yakin akan pemikiran awalku bahwa Allah tau apa yang terbaik bagi hambaNya, bagi aku.
Dan ada hal yang membuatku sangat bersyukur kepada Allah hari ini. Oh iya, sempat terlintas di otakku tadi bahwa akulah orang yang paling tidak beruntung hari ini. Memang, pemikiran yang sangat bodoh! Aku berpikir tanpa menyadari keadaan di sekitarku. Dan sesaat setelah pikiran itu muncul, Allah memberiku tamparan lewat berita tenggelamnya kapal Lestari Maju di Selayar, Sulawesi Selatan. Dan seketika itu pula tangisku mereda. Astaghfirullahaladzim. Ternyata masih banyak orang yang sedang dalam kesulitan daripada aku yang hanya tidak lulus SBMPTN saat ini. Malu rasanya. Ya Allah.. Maafkan hamba..
Jadi, inti dari tulisanku kali ini tidak banyak, aku hanya ingin menyampaikan bahwa seterpuruk apapun keadaanmu sekarang, yakinlah bahwa ada yang lebih terpuruk darimu, jadi jangan lemah! Allah tahu mana yang baik bagi hambaNya. Jadi tetaplah husnudzon dengan Allah. Allah itu baik. Maha Baik. Maha Baik. Maha Baik. Masya Allah... Allahu Akbar...
Aku rasa sekian dulu ceritaku hari ini. Ibu sudah menyuruhku untuk cepat - cepat daftar ujian mandiri. Do'akan aku ya, teman - teman semua yang sedang membaca ini. Terima kasih dan sampai jumpa lagi!
💙💙
note: LAA TAHZAN! ALLAH SELALU BERSAMA KAMU :)
Dan teruntuk para korban kapal Lestari Maju, Al Fatihah...
Komentar
Posting Komentar